Dan buatlah bagi mereka suatu perumpamaan, yaitu
penduduk suatu negeri ketika utusan-utusan datang kepada mereka.
Diceritakan
pada suatu ketika Nabi Isa As. mengutus dua orang dari para khawariyyin
(pengikut Nabi Isa As.) ke Kota Antokiyah. Ketika dua orang tersebut telah dekat
dengan kota tersebut, mereka berdua bertemu dengan seorang kakek yang sedang
mengembala kambing. Kakek tersebut bernama Habib An-Najar (An-Najar adalah sebutan
seorang tukang kayu). Kemudian mereka berdua mengcapkan salam kepada kakek
tersebut. Kakek tersebut pun bertanya :
Kakek : “Siapa kalian berdua ?”
Utusan : “Kami adalah utusan Nabi Isa As. Kami akan
mengajak kalian (penduduk desa) meninggalkan berhala dan berganti menyenbah
kepada Allah Yang Maha Pengasih.
Kakek : “Apakah kalian berdua mempunyai pertanda
seorang utusan ?”
Utusan : “Tentu, kami bisa mengobati orang sakit
dan menyembuhkan penyakit belang dan kusta serta menghidupkan orang yang telah
meninggal atas izin Allah Ta’ala.”
إرسال تعليق