Diceritakan Nabi Ibrahim merupakan salah satu nabi yang sangat wira’i, taqwa, dan cinta kepada Allah. Pada suatu ketika Nabi Ibrahim berqurban 1000 kambing, 300 sapi, dan 100 unta budunah ke jalan Allah sehingga membuat orang-orang dan para malaikat terheran-heran. Beliau berkata “Setiap apapun yang membuat aku dekat dengan Allah, maka tidak ada sesuatu yang berharga bagiku. Demi Allah, jika aku mempunyai seorang anak niscaya aku akan menyembelihnya ke jalan Allah. Jika itu bisa membuatku dekat kepada Allah”. Waktu pun berlalu dan hari silih berganti. Beliau pun lupa akan ucapan yang telah dikatakan. Ketika beliau berada di Baitul Muqoddas, beliau memohon kepada Allah agar dikaruniai seorang anak. Kemudian Allah pun mengabulkan permohonan beliau. Beliau dikaruniai seorang putra yang tampan dan sholeh bernama Ismail dari istri beliau Hajar.
Allah berfirman dalam
Alqur’an pada Surat Ash-Shoffat penggalan Ayat 102:
لسعىا معه بلغ فلما
Maka tatkala anak itu (Ismail)
sampai pada umur
sanggup berusaha bersama-sama Ibrahim
Makin tua umur agama, makin rimbunlah ceritera-ceritera yang lepas dari apa yg dipaparkan Alquran.
ردحذفOrang yang berjalan dan tercengang hanya melihat ke arah depan, ia tidak akan tahu betapa luasnya jalan yang ia lewati....??????????
حذفAsslamu'alaikum Wr. wb.
ردحذفTerimakasih atas blog ini, tentang Kisah Nabi Ibrahim a.s.
Kebaikan untuk anda.
Wassalamu'alaikum .Wr. Wb.
Subhanalloh yang menghendaki segala hal dimuka bumi ini
ردحذفmaaf ini di ambil dari tafsir apa ya?
ردحذفTerimakasih atas blog ini,alhamdulillah menambah pengetahuan.
ردحذفTerimakasih atas blog ini,alhamdulillah menambah pengetahuan.
ردحذفSubhanallah..
ردحذفأزال أحد مشرفي المدونة هذا التعليق.
ردحذفإرسال تعليق